Sabtu, 20 Mei 2017

Demografi : Perpindahan Penduduk

Halo para pembaca, Kembali lagi pada blog-tech pribadi saya. Pada kesempatan kali ini, saya akan mempublikasikan sebuah artikel tentang kependudukan, khususnya pada perpindahan penduduk. Sebelum masuk kepada pembahasan inti, saya akan menjelaskan sedikit pengertian tentang perpindahan penduduk.

Perpindahan penduduk disebut juga migrasi. Migrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain dengan melewati batas negara atau batas daerah administrasi dalam suatu negara. Misalnya perpindahan penduduk dari suatu daerah ke kota atau sebaliknya, dari suatu provinsi ke provinsi lain, dari suatu pulau ke pulau lain, dan dari suatu negara ke negara lain. Faktor-faktor yang menyebabkan seseorang melakukan kegiatan migrasi, yaitu karena faktor ekonomi, politik, sosial budaya, bencana alam, agama, dan keamanan.

Migrasi berdasarkan daerah tujuannya dibedakan menjadi dua bagian. Yang pertama yaitu Migrasi Internasional dan yang kedua adalah Migrasi Nasional.
Migrasi, baik migrasi internasional maupun nasional tentu ada pengaruhnya. Sebagai contoh untuk transmigrasi,
urbanisasi, atau emigrasi sebagai TKI memiliki dampak negatifnya seperti berikut:
• di perdesaan tenaga di sektor pertanian berkurang,
• banyak lahan tidak tergarap,
• produktivitas pertanian dapat menurun, dan
• tenaga terdidik sebagai tenaga penggerak pembangunan berkurang.
Tetapi migrasi juga ada akibat positifnya, yaitu:
• meningkatkan pendapatan penduduk desa,
• mengurangi kepadatan penduduk,
• menularkan pengalaman kota, dan
• masyarakat desa ingin maju.


Selanjutnya saya akan menjelaskan masing-masing pengertian dan beberapa contoh dari Migrasi Internasional dan Migrasi Nasional.

a.) Migrasi Internasional
Migrasi internasional adalah perpindahan penduduk dari satu negara ke negara lain atau antarnegara.
Contoh Migrasi Internasional adalah sebagai berikut :
1.) Imigrasi.
Imigrasi adalah masuknya penduduk dari suatu negara ke negara lain dengan tujuan untuk menetap.
Contohnya penduduk Malaysia berimigrasi ke Indonesia. Orang yang melakukan imigrasi disebut imigran.
2.) Emigrasi.
Emigrasi adalah keluarnya penduduk dari satu negara ke negara lain dengan tujuan untuk menetap.
Contohnya penduduk Indonesia beremigrasi ke Australia. Orang yang melakukan emigrasi disebut emigran.
3.) Remigrasi.
Remigrasi atau repatriasi adalah kembalinya seseorang dari luar negeri ke tanah air atau kembalinya imigran ke negara asalnya.


b.) Migrasi Nasional

Migrasi nasional adalah perpindahan penduduk dari suatu daerah ke daerah lain dalam satu wilayah negara.
Migrasi nasional ini terdiri dari beberapa jenis, yaitu:


1.) Migrasi penduduk sementara atau migrasi sirkuler, terdiri dari:

a.) penglaju,
yaitu perpindahan penduduk dari tempat tinggal asal menuju ke tempat tujuan yang dilakukan setiap hari pulang pergi untuk melakukan suatu pekerjaan.
b.) perpindahan penduduk musiman atau biasa juga disebut sirkulasi,
maksudnya perpindahan yang dilakukan hanya bersifat sementara pada musim-musim tertentu.


2) Migrasi penduduk menetap meliputi transmigrasi dan urbanisasi.

a.) Transmigrasi
Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu daerah yang padat penduduk (kota) ke daerah lain (desa) di dalam wilayah Indonesia.
Penduduk yang melakukan transmigrasi disebut transmigran.
Tujuan transmigrasi adalah untuk memindahkan jutaan orang Indonesia dari pulai Jawa, Bali, dan Madura yang padat penduduknya ke pulau-pulau Indonesia
yang penduduknya sedikit demi menciptakan kepadatan penduduk yang sama rata. Transmigrasi akan mengentaskan kemiskinan dengan memberikan lahan dan
kesempatan baru bagi para pendatang.
Contohnya penduduk dari pulau Jawa pindah ke pulau Kalimantan.
b.) Urbanisasi
Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota. Persebaran penduduk yang tidak merata antara desa dan kota membuat peningkatan penduduk yang berasal dari kota
menjadi sangat signifikan tanpa diimbangi dengan jumlah lapangan pekerjaan, fasilitas umum, perumahan, aparat penegak hukum, penyedian pangan dan lain sebagainya,
hal ini tentunya menjadi suatu masalah yang harus diatasi dan dicarikan jalan keluarnya.
Perpindahan itu sendiri dikategorikan menjadi 2 macam, yakni migrasi penduduk dan mobilitas penduduk.
Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota yang bertujuan untuk menetap di kota, sedangkan Mobilitas penduduk adalah perpindahan penduduk yang
hanya bersifat sementara atau tidak menetap.
Contoh penduduk berasal dari desa yang pergi ke Jakarta.
Pengaruh-pengaruh tersebut bisa dalam bentuk mendorong, memaksa atau faktor pendorong seseorang untuk melakukan Urbanisasi, maupun dalam bentuk menarik atau faktor penarik.
Dibawah ini adalah faktor pendorong dan penarik terjadinya Urbanisasi.


Faktor penarik

-Banyaknya lapangan pekerjaan di kota
-Sarana dan prasarana lebih lengkap 
-Kehidupan di kota lebih modern
-Pendidikan sekolah dan perguruan tinggi di kota lebih baik dan berkualitas.


Faktor pendorong

-Memiliki impian yang sangat kuat yaitu menjadi orang kaya
-Menganggur karena tidak banyak lapangan pekerjaan yang bisa didapatkan di desa
-Lahan pertanian semakin kecil/sempit
-Merasa tidak cocok dengan budaya tempat asalnya
-Terbatasnya sarana dan prasarana yang ada di desa
-Diusir dari desa asal tempat tinggal
Sekian dari artikel ini. Semoga dapat bermanfaat untuk para pembaca dan mohon maaf apabila ada kekurangan dan kesalahan dalam penulisan artike ini.


Terimakasih

~Salam Teknologi

Rabu, 19 Oktober 2016

Urban Planner Tech

Pada kesempatan kali ini, saya akan mempublikasikan sebuah artikel tentang beberapa hal yang penting dalam Perencanaan Wilayah dan Kota. Berikut ini apa saja hal-hal yang penting tersebut!.


Pertama, saya akan menjelaskan tentang Komunikasi dan Bentuk Komunikasi dalam Perencanaan Wilayah dan Kota. Berikut penjelasannya.



      Pada dasarnya semua manusia adalah makhluk sosial. Maka, sangatlah penting untuk berinteraksi  karena dituntut dengan kebutuhan yang tidak terbatas. Maka dari itu manusia saling membutuhkan satu sama lain dengan berkomunikasi.

Arti dari komunikasi sendiri adalah suatu proses interaksi dari suatu pihak kepada pihak lain dalam menyampaikan suatu informasi. Informasi yang disampaikan dapat berupa ide atau gagasan.
Bentuk komunikasi dalam Perencanaan Wilayah dan Kota yang digunakan antara lain :
-Lisan 
-Tertulis
-Visual. 
Selanjutnya saya akan menjelaskan masing-masing dari bentuk komunikasi dalam sebuah Perencanaan Wilayah dan Kota di atas.
Pertama yaitu Komunikasi Lisan. Komunikasi lisan dalam perencanaan misalnya seperti pada saat seorang planner yang terjun langsung kepada masyarakat untuk bersosialiasi tentang sebuah perencanaan wilayah ataupun sebuah produk perencanaan yang akan disampaikan. 
Selanjutnya adalah Komunikasi Tertulis. Komunikasi tertulis dalam perencanaan biasanya memuat data dan informasi yang dibutuhkan dalam proses perencanaan dan komunasi tertulis biasanya berbentuk surat.
Dan yang terakhir adalah Komunikasi Visual. Komunikasi visual biasa disajikan dalam bentuk visual. Misalnya seperti poster, peta, ataupun lembar presentasi

Berikutnya adalah Peta dan Peran Peta dalam Bidang Perencanaan Wilayah dan Kota.

     Peta merupakan bentuk visualisasi tentang gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu melalui sebuah sistem proyeksi. Peta merupakan salah satu dari sebuah produk dalam Perencanaan Wilayah dan Kota.
Peta memiliki peranan yang sangat penting dalam proses perencanaan karena kita dapat melihat bentuk sebuah wilayah pada peta sebagai bahan untuk perencanaan selanjutnya. Selain itu, peta juga dapat memberikan informasi terhadap potensi geografis pada suatu wilayah.
Selanjutnya adalah Macam-macam peta.

Peta memiliki bentuk karakter, sehingga peta bisa dikelompokan menjadi 3 jenis yaitu :
- Berdasarkan Sumber Datanya
- Berdasarkan Isi Data yang Disajikan
- Berdasarkan Skalanya

Setelah dibagi menjadi 3 kelompok, setiap kelompok juga memiliki beberapa jenis peta.
Seperti berikut :
1. 
Berdasarkan sumber datanya, peta digolongkan menjadi 2 jenis antara lain

a.) Peta Induk (Basic Map)
     Peta induk didapat langsung dari survei lapangan. Peta ini bisa digunakan untuk dasar pembuatan        peta topografi dan dasar peta-peta lainnya.

b.) Peta Turunan (Derived Map)
     Peta turunan dibuat berdasarkan acuan peta yang sudah ada. Sehingga tidak memerlukan survei          langsung.
2. Berdasarkan data yang disajikan, peta digolongkan menjadi 2 jenis antara lain
a.) Peta Umum
     Peta umum menggambarkan semua topografi yang ada di bumi. Seperti sungai, danau, jalan,              gunung dan lain-lain. Peta umum dibagi lagi menjadi 3 yaitu :
     a.) Peta Topografi.
          Peta topografi menggambarkan permukaan bumi beserta reliefnya. Peta topografi biasanya                  berbentuk berupa garis kontur. Garis kontur biasanya menggambarkan sebuah ketinggian.                    Seperti pada gambar berikut

        b.) Peta Chorografi.
             Peta chorografi hanya menggambarkan permukaan bumi secara umum. Biasanya peta ini                     menggunakan skala sedang. Contohnya seperti pada buku atlas berikut

         c.) Peta Dunia
              Peta dunia menggambarkan seluruh wilayah di dunia dengan skala yang cukup kecil.                           Contohnya seperti berikut

b.) Peta Tematik
     Peta tematik menggambarkan informasi khusus pada tema tertentu saja. Misalnya seperti peta              kepadatan penduduk sebagai berikut.

3. Berdasarkan Skalanya, peta dibagi menjadi beberapa bagian antara lain :
a.) Peta Kadaster.
     Memiliki skala 1:100 - 1:5000
b.) Peta Skala Besar.
     Memiliki skala 1:5000 - 1:250.000
c.) Peta Skala Sedang.
     Memiliki skala 1:250.000 - 1:500.000
d.) Peta Skala Kecil.
     Memiliki skala 1:500.000 - 1:1.000.000
e.) Peta Geografi
     Memiliki skala lebih kecil dari 1:1.000.000

Selanjutnya adalah Unsur Penting yang Harus Ada Pada Peta.
Berikut ini adalah beberapa unsur penting yang harus ada pada peta. antara lain.
1. Judul Peta.
    Yakni menunjukan peta berdasarkan pada wilayah.
2. Skala Peta.
    Skala menunjukan perbandingan jarak pada peta dan jarak sesungguhnya.
3. Garis Astronomi.
    Garis astronomi meluputi garis bujur dan garis lintang.
4. Arah.
    Dicantumkan untuk mengetahui orientasi pada peta
5. Legenda
    Legenda merupakan keterangan beberapa simbol yang terdapat pada peta
6. Simbol.
    Simbol menggambarkan kenampakan sebenarnya pada peta.
7. Inset.
    Inset merupakan penjelasan pada suatu daerah berupa peta kecil yang berada pada peta utama.
8. Warna.
    Warna pada peta bisa menggambarkan ketinggian darat atau kedalaman laut. Bisa juga untuk               memperindah sebuah peta.
9. Lettering.
    Leterring merupakan tulisan atau angka untuk memperjelas makna simbol pada peta.
10. Garis Tepi.
      Garis tepi berfungsi meletakan garis astronomis beserta derajatnya.

Selanjutnya adalah Produk Perencanaan.
Produk perencanaan dibagi menjadi 2 yaitu Rencana Pembangunan (RP) dan Rencana Tata Ruang (RTR).
Rencana Pembangunan (RP) disusun oleh pemerintah dengan sasaran yang disusun berdasarkan UU No.25 Tahun 2004 dan UU No.32 Tahun 2004, Rencana pembangunan dibagi menjadi 3 jenis yaitu :
1. Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP)
2. Rencana Pembangunan Jangka Menengah ( RPJM)
3. Rencana Kerja (RK)

Rencana Tata Ruang (RTR) disusun secara hirarkis dari RTRWN, RTRWP, dan RTRWK. Penyusunan RTR diamanatkan oleh UU No.26 Tahun 2007 
Perbedaan RP dan RTR dapat dilihat pada skema berikut.

Berikutnya lagi adalah Media Visual Perencanaan.
Sosialisasi dalam masyarakat harus diperjelas dengan media visual. Media visual yang dapat digunakan untuk memperjelas kepada masyarakat bisa sebagai berikut.
1. Gambar.

    Gambar digunakan sebagai bentuk visual kedepannya dalam sebuah perencanaan.
2. Poster.
    Poster berisi ajakan kepada masyarakat untuk turut ikut serta dalam proses perencanaan.
3. Maket.
    Maket adalah bentuk visual yang berbentuk 3 dimensi agar masyarakat semakin jelas dalam                 mengetahui hal perencanaan suatu wilayah ataupun kawasan.


Dan yang terakhir adalah Perangkat Lunak Dalam Perencanaan.
Perangkat lunak yang kita gunakan dalam sebuah proses perencanaan ataupun visualiasi antara lain.
1. AutoCAD
    AutoCAD perangkat lunak yang digunakan untuk menggambar 2D dan 3D. AutoCAD biasanya        digunakan untuk menggambar peta dalam bantuk garis yang penjelasnya hanya berupa panjang dan    besar sudut pada garis wilayah.
2. ArcGIS
    ArcGIS adalah perangkat lunak yang digunakan untuk menampilkan sistem informasi geografis         atau Information Geographic System (GIS). ArcGIS memiliki beberapa perangkat lunak, namun         yang baru kami lakukan praktikum yaitu pada program ArcMap. ArcMap berfungsi untuk                  mendigitasi secara 2 Dimensi suatu wilayah dan dapat memberikan informasi mengenai luas, skala,    dan lain-lain.
3. Sketchup
    Sketchup merupakan perangkat lunak desain grafis dalam bentuk 3 dimensi. Sketchup biasa                 digunakan untuk mendesain sebuah bangunan dan animasi visual.
4. Corel Draw.
    Corel draw adalah perangkat lunak desain grafis yang digunakan untuk membuat desain gambar,         poster, dan lain-lain dalam bentuk 2 dimensi.

Sekian dari artikel saya, jika ada kekurangan saya mohon maaf.
Terimakasih untuk para pembaca.
Salam Teknologi

Refrensi sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi
https://id.wikipedia.org/wiki/Peta
http://www.eventzero.org/pengertian-syarat-manfaat-unsur-dan-jenis-peta/
http://www.mongabay.co.id/pentingnya-peta-untuk-perencanaan-tata-ruang-dan-tata-kelola-hutan/
https://www.siswapedia.com/macam-macam-peta-atau-jenis-jenis-peta/
http://catatanplanner.blog.uns.ac.id/2016/02/19/produk-perencanaan-13/

Jumat, 30 September 2016

My Personal RIG

Kali ini, saya akan menunjukan personal rig yang biasa saya gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti misalnya untuk bermain game, editing video ataupun lagu, ataupun untuk mengerjakan tugas kuliah. Komputer yang saya gunakan adalah rakitan yang saya rakit sendiri dan memakan modal kira-kira hampir 10juta rupiah. Dikarenakan spesifikasi komputer ini adalah menengah keatas, maka saya mendapatkan semua bahan rakitan dari luar kota yang mungkin sebagian bahan tidak bisa didapatkan di Balikpapan. Berikut ini adalah penampakan luar dari komputer yang biasa saya gunakan.


Cukup sederhana memang jika terlihat dari jauh. Tapi menurut saya komputer ini sangat powerful dalam berbagai multitasking. Seperti untuk bermain game tahun 2016 kini saja yang membutuhkan spesifikasi komputer yang tinggi, misalnya seperti GTA V, Doom, The Witcher 3, dan game berat lainnya yang membutuhkan spesifikasi tinggi. Dan untuk editing seperti Adobe premier pro hanya membutuhkan waktu yang lebih singkat dalam mengekspor video. Juga untuk desain seperti AutoCAD, Photoshop, dll semuanya lancar jaya.

Untuk lebih jelasnya, mari kita lihat pada bagian dalam komputer ini.


Bagi orang yang memang belum terlalu paham soal komputer, mungkin bagian dalam ini terlihat seperti biasa saja. Tetapi dari segi spesifikasi, komputer ini hampir menembus spesifikasi high-end, dikarenakan memiliki komponen-komponen keluaran terbaru. Semua komponen yang digunakan pada komputer ini mulai diproduksi pada sekitar tahun 2015, jadi semuanya masih fresh dan dijamin kenceng. Dan komponen yang paling terbaru di sini adalah video graphic adapter atau VGA . VGA adalah komponen yang berperan sangat penting dalam proses pengolahan grafis pada komputer, bahkan VGA adalah komponen yang paling laris dalam kalangan "PC Builder" dari kelas bawah sampai pada kelas atas. VGA yang saya gunakan ini adalah keluaran terbaru tahun 2016 yang rilis pada tanggal 19 Juli 2016 kemaren.. berarti masih sangat baru

Baik, kalau begitu langsung saja untuk spesifikasi lengkapnya di bawah ini.
Processor :
Intel Core i3-6100 @3.70 GHz
Motherboard:
ASrock H110M-HDV
Solid State Drive :
Adata SP900 128GB
Harddisk :
WDC Blue 1TB (2 buah. total 2TB)
Memory RAM :
Avexir Core Blue PC19200 8GB DDR4(1 buah)
VGA :
Palit GeForce GTX 1060 6GB GDDR5
Casing :
Dazumba D-Vito 520
Power Supply :
FSP Hexa + 400watt 80+ Bronze
Monitor :
Acer S191HQL
Lain-lain :
Logitech G300s (Mouse)
Dragon war X Q2 (Keyboard)
Logitech Extreme 3D Pro (Joystick)

Itu saja dari spesifikasi pada komputer saya. Bagi yang sudah mengerti tentang komputer mungkin kalian dapat mengetahui apa saja kekurangan pada komputer saya. Tetapi kedepannya saya akan melakukan pembaruan pada spesifikasi yang ada. seperti yang sudah saya rencanakan, processor akan saya upgrade menjadi i7-6700, power supply akan menjadi 500watt +, dan lain-lain.

Kalau begitu sekian dari spesifikasi personal rig saya, jika ada kekurangan saya mohon maaf.
Terimakasih.